Herbal Indo Utama Receives Industrial Visit from Bachelor of Pharmacy Gadjah Mada University
Sunday (17/11/2024), Program Studi S1 Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) mengadakan kunjungan industri ke Herbal Indo Utama di Magelang, Central Java. As much 45 peserta, yang terdiri dari dosen dan mahasiswa mengikuti kegiatan ini sebagai bagian dari serangkaian kunjungan industri.
Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada mahasiswa seputar praktik industri obat tradisional yang telah sepenuhnya menerapkan Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB) dalam sistem mutu, sarana, peralatan, cara produksi, cara penyimpanan, hingga pengawasan dan auditnya.
CPOTB adalah aspek penting yang perlu diperhatikan dalam proses pembuatan obat tradisional agar produk yang dihasilkan memenuhi syarat mutu yang ditetapkan. Evaluasi CPOTB sendiri dilakukan langsung oleh evaluator dari Direktorat Pengawasan Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan (OTSK) BPOM.
Penerapan aspek CPOTB oleh industri obat herbal, akan menjamin konsistensi pembuatan produk, meningkatkan kepercayaan konsumen, mempererat hubungan antara produsen dan konsumen, dan menjamin sistem yang mampu ditelusuri. Hal inilah yang telah dilakukan Herbal Indo Utama sampai saat ini.
Rombongan tiba di Herbal Indo Utama pada pukul 12.30, rombongan disambut hangat oleh Bapak Muhammad Taufik, selaku owner Herbal Indo Utama. Acara dibuka dengan sambutan dari beliau. Bapak Taufik menjelaskan sekaligus mengenalkan Herbal Indo Utama secara singkat kepada para mahasiswa.
Kegiatan inti dimulai dengan mengunjungi berbagai sarana, seperti laboratorium R&D dan area produksi, di mana para mahasiswa mendapatkan penjelasan detail tentang proses pembuatan obat tradisional dan kosmetik dari hulu ke hilir.
Gudang produk jadi dan bahan baku, serta kebun herbal dan ruang pengeringan, juga menjadi sorotan mahasiswa dalam kunjungan ini. Herbal Indo Utama menjadi salah satu dari sedikit produsen obat herbal yang menyuplai bahan bakunya dari kebun sendiri.
Peserta juga terlihat antusias ketika diperkenalkan pada produk-produk Herbal Indo Utama. At the moment, sarana Herbal Indo Utama secara reguler memproduksi lebih dari 140 jenis produk yang semuanya telah memiliki izin edar BPOM. Di booth penjualan, Susu Kambing Merapi dan Parfum Aliya menjadi produk paling diminati peserta kunjungan.
Sesi tanya jawab diadakan di akhir kunjungan untuk memberikan kesempatan bagi para mahasiswa untuk bertanya tentang teknologi dan metode yang digunakan dalam proses produksi serta tantangan industri dalam mematuhi standar CPOTB.