Konsumsi makanan yang berpurin tinggi, gangguan metabolisme dan pengaruh penyakit lain merupakan beberapa faktor penyebab tingginya kadar asam urat. Sulit untuk disembuhkan total, namun obat resep dokter maupun obat alami dapat diminum untuk meredakan asam urat agar tidak parah.   

Penanganan yang tepat seperti mengonsumsi obat-obatan merupakan cara yang efektif untuk mengendalikan asam urat. Penyakit tersebut mempunyai risiko kambuh sehingga obat yang dikonsumsi akan meredakan gejala yang timbul. Apa saja gejala dan obat yang direkomendasikan?

Apa Saja Gejala Asam Urat?

Serangan asam urat dapat terjadi sewaktu-waktu ketika kadar uric acid sangat tinggi, namun lebih sering terjadi pada malam hari. Secara umum, gejala yang dialami oleh penderita, meliputi:

1.   Rasa Nyeri pada Sendi

Sendi yang terasa nyeri disebabkan oleh adanya kristal asam urat di sekitar sendi yang berukuran kecil namun tajam. Kristal tersebut biasanya terbentuk di sendi area jempol kaki, siku, pergelangan kaki, pergelangan tangan dan jari.

2.   Bengkak pada Sendi

Selain nyeri, kristal asam urat dapat menyebabkan pembengkakan pada sendi setelah bergesekan dengan lapisan lunak sendi. Lapisan yang disebut synovium tersebut akan membesar dan memunculkan rasa sakit.

3.   Sensasi Panas pada Sendi

Efek panas yang dirasakan pada persendian merupakan akibat dari proses peradangan. Sensasi panas dan terbakar tersebut membuat penderita kesulitan beraktivitas dengan normal. Penderita wajib mengonsumsi obat untuk meredakan asam urat sehingga sensasi panas dapat berkurang.

4.   Muncul Benjolan

Pada tingkatan yang parah, benjolan keras atau tophi akan muncul pada area yang sakit. Apabila terus menerus dibiarkan, benjolan akan berkembang di persendian dan jaringan lunak di sekitarnya sehingga perlu diobati secepat mungkin secara tepat.

Cara Meredakan Asam Urat

Selain obat-obatan kimia yang diresepkan oleh dokter, penderita asam urat juga dapat mengonsumsi obat-obatan alami untuk mengendalikan penyakit asam urat. Berikut rekomendasi obat alami terbaik untuk asam urat:

1.   Buah dan Sayuran

Mengonsumsi buah dan sayuran yang tinggi vitamin C ternyata dapat mengurangi gejala asam urat. Jenis yang direkomendasikan yakni jeruk, manga, jambu, kiwi, nanas, semangka dan tomat. Sedangkan sayurannya yaitu brokoli, kentang, paprika, bayam dan kembang kol.

2.   Obat Herbal

Buah dan sayur yang kaya vitamin C dapat dikombinasikan dengan obat herbal. Pilihan bagi yang ingin lebih praktis dalam mengonsumsi obat baik dalam bentuk kapsul maupun serbuk, namun komposisinya tetap alami dan tanpa disertai efek samping.

Bahan herbal memang sudah lama menjadi alternatif banyak penderita asam urat. Komposisinya 100% berasal dari alam, misalnya daun salam, bawang putih, kayu manis, kapulaga dan lada. Tidak perlu membuat ramuannya sendiri karena bentuknya sudah dalam bentuk kapsul siap konsumsi.

3.   Jahe dan Kunyit

Kedua tanaman herbal tersebut merupakan obat alami yang efektif untuk meredakan rasa nyeri dan pembengkakan asam urat. Sebab, jahe dan kunyit mengandung zat anti inflamasi sehingga dianjurkan bagi para penderita asam urat.

Cara terbaik mengonsumsi jahe dan kunyit untuk mengobati asam urat yakni dalam bentuk serbuk. Jadi, cukup larutan serbuk jahe atau kunyit pada air hangat. Penambahan kayu manis atau kapulaga juga disarankan.

4.   Air Putih

Siapa sangka, air putih termasuk dalam obat pereda asam urat. Sebab, kadar air putih yang cukup dalam tubuh akan membantu proses pembuangan asam urat yang berlebih. Alhasil, tidak terjadi penumpukan zat pada area persendian sehingga gejala dapat dikendalikan dengan baik.

Rekomendasi obat herbal paling manjur dan aman untuk meredakan asam urat adalah Daun Salam produksi Herba Indo Utama. Kandungan pada daun salam sebagai tanaman herbal mampu mengatasi gejala asam urat. Khasiat lain yakni mengatasi kolesterol tinggi, maag dan hipertensi.