• admin@herbalindoutama.co.id
  • Gondowangi, Sawangan, Magelang 56481

Seri Glosarium Herbal Bagian 2

Seri Glosarium Herbal merupakan seri artikel tentang pengenalan istilah-istilah yang berkaitan dengan pengobatan herbal, Traditional Herbal Medicine – Herbal Indo Utama.

Aterosklerosis merupakan kondisi terjadinya endapan materi berupa plak yang menumpuk di pembuluh darah arteri. Plak (plaque) terbentuk perlahan dari kumpulan kolesterol, lemak, sel darah dan zat lainnya,sehingga menyebabkan penyempitan pembuluh darah.
Catatan : artikel tentang aterosklerosis bisa berkaitan erat dengan pembahasan detoksifikasi.

Flavonoid merupakan zat alami yang mempunyai struktur fenolik yang berasal dari buah-buahan, sayuran, tanaman herbal (akar, batang, daun, kulit kayu, kulit buah, bunga). Flavonoid berkaitan dengan efek antibakteri, antioksidan, antiperadangan, antimutagenik, antikanker, antidiabetik, imunoregulasi, dsb. Senyawa fenolik sendiri bisa bermacam-macam, bahkan berdasarkan penelitian mencapai 8000 macam struktur fenolik. Antar tanaman herbal bisa berbeda struktur fenoliknya.

Histamin sering dikenal sebagai penyebab munculnya gejala alergi. Sebenarnya histamin merupakan bagian dari kekebalan yang memberi tahu tubuh berupa sinyal : gatal, nyeri, nafas sesak, kulit memerah, detak jantung meningkat, pembuluh darah melebar, dsb. Sinyal tersebut bisa berkembang menjadi gejala alergi bahkan syok, tergantung seberapa berat kadar pemicu sinyalnya.

Bradikinin berperan penting pada proses peradangan. Bersama dengan histamin dan prostaglandin, bradikinin menyebabkan pelebaran pembuluh darah sehingga meningkatkan aliran darah. Peningkatan aliran darah menyebabkan warna kemerahan dan teraba hangat. Selain itu, bradikinin juga memicu sensitisasi ujung sel saraf indera sehingga muncul sensasi rasa nyeri.

Prostaglandin diproduksi secara alami di tubuh melalui asam lemak asam arakidonat. Prostaglandin berperan menyerupai hormon bagi tubuh, dan diproduksi di area tubuh dimana dibutuhkan prostaglandin. Misalnya pada area luka, prostaglandin akan memicu rasa nyeri, pembengkakan dan demam yang merupakan bagian dari penyembuhan. Prostaglandin bisa menyebabkan penyempitan dan pelebaran pembuluh darah (tergantung kondisinya bagaimana), merangsang pembekuan darah, bisa memicu kontraksi bisa juga pelemasan oto polos, mengurangi produksi asam lambung, mengurangi tekanan bola mata, dsb.

Oleh: dr. Didit Aktono Hadi

  • Dokter & Praktisi Pengobatan Herbal/Konsultan Medis Herbal Indo Utama.
  • Marketing Management Support Herbal Indo Utama.
  • Business Model Canvas & Lean Canvas Observer.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *