Ejakulasi Dini : Penyebab dan Cara Mengatasinya
Sebuah penelitian menunjukkan sekitar 20 hingga 30 persen pria di dunia pernah mengalami ejakulasi dini. Masalah seksual ini ditandai dengan terlalu cepatnya sperma keluar ketika melakukan hubungan intim. Selain itu disfungsi seksual juga kerap terjadi lantaran pria tak bisa mengendalikan ejakulasinya.
Ada beberapa faktor risiko yang memicu terjadinya masalah seksual yang dialami oleh pria tersebut. Salah satunya adalah disfungsi ereksi. Ejakulasi yang terjadi terlalu dini bisa semakin parah jika seorang pria juga mengalami kesulitan dalam mempertahankan ereksi.
5 Penyebab Utama Ejakulasi Dini
Secara umum ejakulasi dini dibagi menjadi dua yaitu primer dan sekunder. Seorang pria dikatakan mengalami masalah ejakulasi primer jika disfungsi seksual tersebut terjadi semenjak berhubungan intim untuk pertama kali.
Sedangkan bagi pria yang sebelumnya belum pernah mengalami masalah ejakulasi namun saat berhubungan intim beberapa kali mengalami disfungsi tersebut, maka pria ini mengalami masalah ejakulasi sekunder. Adapun pemicu utama masalah seksual tersebut diantaranya adalah:
1. Stress
Penyebab masalah ejakulasi yang sering dialami pria tersebut sebagian besar karena faktor psikologis. Dalam hal ini misalnya stress. Kondisi psikologis yang tidak stabil ini dapat memicu gangguan seksual pada pria termasuk ejakulasi yang terlalu dini.
Untuk mengatasi masalah tersebut caranya adalah dengan menghindari stress dan faktor pemicunya. Contohnya dengan menerapkan gaya hidup sehat supaya pikiran tidak gampang stress.
2. Trauma pada Saraf
Ejakulasi yang terjadi secara dini menjadi masalah besar yang menjadi momok sebagian besar pria. Karena itulah kondisi ini harus dihindari. Namun untuk kasus tertentu disfungsi seksual juga dapat dipicu oleh trauma yang terjadi pada sistem saraf.
Misalnya saja trauma pada alat vital dan tulang belakang. Selain itu trauma saraf juga disebabkan oleh penyakit stroke. Untuk pria yang pernah menjalani operasi prostat juga rentan terkena masalah ejakulasi.
3. Rokok, Alkohol, dan Narkoba
Kebiasaan buruk seperti merokok, minum alkohol, serta menggunakan narkoba ternyata juga memicu masalah seksual. Ini karena kandungan racun pada zat-zat tersebut membuat kerja sistem saraf menjadi bermasalah.
Penelitian menyebutkan sebagian besar pria yang mengalami masalah ejakulasi adalah dari kalangan perokok aktif. Jadi langkah aman untuk menghindari masalah seksual ini yaitu dengan berhenti merokok serta tidak mengkonsumsi alkohol dan narkoba.
4. Mengkonsumsi Obat-obatan Tertentu
Beberapa jenis obat memiliki efek samping yang bisa memicu masalah ejakulasi. Contohnya obat untuk penyakit stroke yang bila dikonsumsi dalam jangka panjang bisa menimbulkan gangguan seksual. Namun jika pengobatan dihentikan, besar kemungkinan disfungsi seksual tersebut bisa teratasi.
5. Kondisi Fisik
Pria yang memiliki kondisi fisik yang prima dan tidak memiliki penyakit berisiko, sangat rawan terkena masalah seksual. Lain halnya jika pria tersebut sedang dalam kondisi kurang fit dan menderita penyakit tertentu, maka masalah ejakulasi rentan timbul.
Beberapa penyakit yang bisa memicu disfungsi seksual tersebut diantaranya seperti diabetes, kolesterol, pengerasan arteri, serta darah tinggi.
Masalah ejakulasi sebenarnya bisa diatasi dengan mudah tergantung pada penyebabnya. Bila pemicunya adalah pola hidup yang tak sehat serta konsumsi obat-obatan tertentu. Maka langkah tepat yang harus diambil adalah meninggalkan kebiasaan tersebut supaya tubuh kembali sehat.
Namun bila penyebabnya dikarenakan kondisi fisik serta terjadi trauma pada saraf, sebaiknya segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Karena disfungsi seksual yang terjadi karena kedua penyebab tersebut bisa berakibat fatal jika tidak segera ditangani.
Tapi sekarang Anda tak perlu khawatir karena masalah ejakulasi dini insyaAllah dapat teratasi dengan mengonsumsi HIU Joss X yang merupakan produk dari Herbal Indo Utama. Obat herbal ini insyaAllah aman dikonsumsi dan tidak menimbulkan efek samping karena terbuat dari bahan alami yang berkhasiat.