7 Cara Mencegah DBD yang Mudah Dilakukan di Rumah
Demam berdarah dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit yang kerap datang selama musim penghujan. Langkah yang tepat untuk mencegah DBD harus dilakukan oleh setiap orang agar penyebaran demam berdarah dengue tidak cepat dan terhenti.
Selama musim penghujan, banyak terbentuk genangan air sehingga menjadi sarang nyamuk Aedes aegypti. Gigitan nyamuk tersebut menyebabkan masuknya virus dengue ke dalam tubuh manusia sehingga menimbulkan infeksi. Berikut pencegahan sederhana yang dapat dipraktikkan di rumah.
Cara Mencegah DBD di Rumah dan Lingkungan Sekitar
DBD masuk dalam kategori penyakit yang menular sehingga perlu dibasmi sumbernya agar rantai penularan terputus. Jika DBD terlambat diobati, maka akan membahayakan penderita karena mengalami pendarahan.
Adapun pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengusir nyamuk penyebab demam berdarah dengue, antara lain:
1. Membersihkan Wadah Penampung Air
Perlu diingat bahwa nyamuk penyebab DBD dapat bersarang di genangan air manapun, tidak hanya di bak mandi. Segera perhatikan seluruh wadah yang ada di rumah dan bersihkan apabila terdapat air di dalam wadah tersebut.
Selain dibersihkan, tutuplah rapat wadah tersebut, misalnya vas bunga, kaleng, baskom dan ember sehingga nyamuk tidak dapat bersarang di dalamnya.
2. Menguras Bak Mandi
Sebuah kesalahan besar jika membiarkan bak mandi tanpa dikuras selama berhari-hari. Bak mandi yang terisi air merupakan tempat favorit nyamuk untuk bertelur dan bersarang. Pastikan untuk membersihkan bak mandi minimal 2 minggu sekali, lebih sering tentu lebih bagus.
Jangan hanya menguras airnya, sikat juga seluruh bagian dinding bak mandi agar terbebas dari kotoran. Usahakan untuk menutup bak mandi selama tidak dipakai.
3. Menghindari Menumpuk Baju Terlalu Lama
Tempat favorit lain bagi nyamuk untuk bersarang adalah baju yang ditumpuk dan digantungkan dalam waktu yang lama. Baju yang mengeluarkan aroma tubuh manusia memang disukai oleh nyamuk sehingga menarik mereka untuk datang.
Maka, segera lipat baju dan taruh di dalam lemari untuk mencegah datangnya nyamuk. Jika terpaksa belum sempat melipat, maka taruh baju dalam wadah yang tertutup.
4. Mengoleskan Lotion Anti Nyamuk
Selanjutnya, cara mencegah DBD juga dapat dilakukan dengan mengaplikasikan lotion anti nyamuk ke seluruh badan atau hanya bagian tertentu saja yang tidak tertutupi oleh pakaian. Mengoleskan krim anti nyamuk sangat dianjurkan ketika akan bepergian.
Namun, menggunakan krim tersebut selama berada di rumah pun tidak masalah. Justru akan memberikan proteksi yang ekstra dari gigitan nyamuk DBD.
5. Mengonsumsi Obat Penguat Daya Tahan Tubuh
Selama musim penghujan, kondisi tubuh biasanya mengalami penurunan sehingga rentan terkena penyakit, termasuk demam berdarah dengue. Agar daya tahan tubuh kembali kuat, maka perlu mengonsumsi obat atau suplemen yang tepat.
Selain obat medis, memilih obat herbal untuk meningkatkan imunitas tubuh juga direkomendasikan, lo. Selain aman bagi kesehatan, kandungan alaminya juga ampuh untuk menguatkan kondisi tubuh.
6. Melakukan Fogging
Pertimbangkan melindungi lingkungan rumah dengan melakukan fogging secara menyeluruh. Fogging untuk mencegah penyebaran DBD biasanya dilakukan ketika kasus meningkat dan memasuki musim pancaroba.
Apabila fogging dilakukan dengan tepat oleh ahlinya langsung, maka tidak akan membahayakan kesehatan. Jadwal terbaik untuk fogging yakni jam 6 pagi – 8 pagi atau jam 5 sore – 7 malam.
7. Memangkas Tanaman dan Menanam Tanaman Pengusir Nyamuk
Tanaman yang tidak dipangkas juga menjadi sarang favorit bagi nyamuk DBD, lo. Maka, rajin-rajinlah untuk memangkas tanaman yang sudah terlalu tinggi sehingga tidak berantakan dan mencegah nyamuk datang.
Selain itu, mulailah untuk menanam tanaman yang ampuh mengusir nyamuk. Beberapa tanaman anti nyamuk yaitu bunga geranium, lavender, serai wangi dan daun peppermint. Letakkan tanaman tersebut di pojok rumah, teras, jendela dan dekat pintu masuk.
Selain melakukan tindakan di atas, mengonsumsi obat herbal penguat daya tahan tubuh juga perlu untuk mencegah DBD secara efektif dan aman. Obat herbal produksi Herbal Utama Indo yang direkomendasikan yakni Herbal Androbi, Habbatus Sauda & Mengkudu dan Spirulina.